Donor Darah Saat Sedang Menstruasi? Apakah Boleh?

ASC PEDIA - Donor Darah adalah Salah Satu Kegiatan dan Tindakan Yang Sangat Bermanfaat dan Mulia, Untuk diri Sendiri dan terutama Untuk Orang Lain Juga. Sebelum Membahas Topik Artikel kita Kali ini, ASC Pedia akan berbagi sedikit tentang Manfaat Donor Darah bagi Kesehatan.

Berikut adalah Manfaat Donor Darah :

1. Mencegah Berbagai Penyakit
2. Mengurangi Stres
3. Menurunkan Berat Badan
4. Mencegah Munculnya Tanda Penuaan Dini
5. Menurunkan risiko terkena penyakit jantung dan pembuluh darah
6. Menurunkan risiko kanker

Di Indonesia Sendiri, Sangat lah Banyak untuk menemui Para Pendonor Darah. Setiap Tahunnya Pasti Ada Komunitas atau Perusahaan yang Menggelar acara Bakti Sosial Donor Darah Baik yang di selenggarakan oleh PMI sendiri, Personal, Komunitas ataupun Perusahaan.

Tetapi ada Satu Hal Yang Selalu menjadi perdebatan hingga saat ini bagi pendonor Wanita. Yaitu masalah Donor Darah Saat Sedang Menstruasi / Donor Darah Saat Sedang Haid. Apakah Boleh?

Berikut adalah Persyaratan Khusus dari Palang Merah Indonesia Untuk Mendonorkan Darah :

• Usia 17-60 tahun
• Berat badan minimal 45 kg
• Tekanan darah normal (sistolik 110/160 dan diastolik 70/100)
• Kadar hemoglobin wanita minimal 12 g/dl, dan pria 12,5 g/dl
• Suhu tubuh normal
• Denyut nadi normal (50-100 kali per menit)
• Jarak donor minimal 3 bulan sejak melakukan donor darah sebelumnya, dan maksimal 5 kali dalam setahun

Dari Persyaratan yang telah ditentukan oleh PMI sendiri sih tidak mempersulit atau menolak bagi Kaum Wanita yang sedang Menstruasi untuk mendonorkan darah. Tetapi Para Pendonor Kaum Hawa harus mawas diri akan kesehatannya.

Memang benar kegiatan Donor Darah adalah Kegiatan Mulia dan Sangat Bermanfaat Untuk diri Sendiri dan Orang Lain.

Tetapi Perlu Di ingat dan Sangat Penting, masa menstruasi yang kurang lebih berlangsung selama 7 hari, seorang wanita sebenarnya berisiko tinggi terserang anemia. Jadi, jika Anda tetap memaksakan untuk melakukan donor darah saat haid, bukan tidak mungkin Anda akan lemas, pusing, kelelahan, hingga jatuh pingsan akibat kehilangan cukup banyak darah.

Jadi Sangat Baik, Perlu dan Wajib dilakukan sebelum melakukan kegiatan Donor Darah harus periksa tekanan darah terlebih dahulu.

Jadi Untuk Kaum Hawa Bukannya Tidak Mungkin atau Bukannya Tidak Boleh Bagi Kaum Wanita Donor Darah Saat Sedang haid atau Donor Darah Saat Sedang Menstruasi tetapi kalian juga harus melihat kondisi dan tekanan darah kalian agar tidak ada efek negatif setelah melakukan kegiatan Donor Darah yaitu Anemia.

Nah, ASC Pedia sendiri mengusulkan dan menyarankan agar menghindari terlebih dahulu kegiatan Donor Darah Apalagi ketika Sedang menstruasi agar kesehatan dan tekanan darah kalian tetap terjaga dan terhindar dari efek negatif dari donor darah yaitu Anemia.

Semoga Artikel ini Bermanfaat Untuk Anda. [ASC]

Baca Juga :

• 5 Tips Memaksimalkan Kampanye Iklan di Facebook
• Sejarah Komunitas Internet